TIMIKA-NUSANTARAPOST.ID-Pelaksanaan Konfrensi SINODE Gereja Kemah Injil (KINGMI) di Tanah Papua ke- XI, akhirnya resmi disepakati digelar di Kabupaten Timika, mulai 1-6 November mendatang. Demikian hal tersebut disampaikan oleh Ketua Panitia Konfrensi KINGMI yang juga sebagai Bupati Puncak Willem Wandik,SE,M, didampingi oleh Bupati Timika Eltinus Omaleng, usai rapat dengan panitia dan Pengurus Sinode KIngmi di Timika, Rabu, 20 Oktober.
Menurut Bupati Puncak Willem Wandik, harusnya pelaksanaan Konfrensi sudah berlangsung sejak 2020 lalu, sayangnya kondisi pendemi virus corona(Covid-19) yang mecerang dunia, membuat konfrensi sempat tertunda beberapa kali, namun karena kemurahan Tuhan, maka konfrensi akhirnya bisa terlaksana, dan disepakati digelar 1-6 November ini,sebab TIMIKA sudah zona hijau, buktinya PON Sudah sukses, berarti konfrensi juga pasti sukses, namun tetap mengikuti protocol kesehatan yang ketat.
“Kita siap gelar konfrensi SINODE KINGMI 1-6 Novemver tahun ini, saya minta dukungan doa dan partisipasi dari seluruh kader Gereja KINGMI, bisa datang ke Timika, cukup dengan antigen saja, yang sudah jadi orang-orang hebat, Bupati, wakil Bupati, DPRD, pimpinan kepala Dinas dan pengusaha, agar semua mendukung kegiatan ini, dari gereja ini, maka kami bisa ada dan berkarya di negeri ini,d an terutama empat Koordinator yaitu coordinator Puncak, coordinator Puncak Timur dan Koordinator Puncak selatan serta Koordinator Intan Jaya sebagai tuan rumah, harus hadir di Timika, jangan takut sebab Tuhan akan hadir disini,”ungkap Willem Wandik.
Bahkan untuk mendukung pelaksanaan Konfrensi tersebut,dirinya pun sudah berada di Timika sejak pekan kemarin,dalam rangka mempesiapkan segala sesuatu yang berkaitan dengan kegiatan terbesar yang akan memilih ketua sinode KINGMI lima tahun mendatang.
“Saya juga memberikan apresiasi bagi Bupati Mimika,yang begitu serius,sebagai kader gereja KINGMI sudah membantu panitia dengan menyiapkan anggaran Rp,15 Miliar,termasuk lokasi dan akomodasi,saya berharap dukungan juga dari kader kingmi,Paniai,Dogiai,DEYAI,Ndugama,dan masih banyak orang hebat lainya,mari datang sukseskan KONFRENSI di Timika,”ajaknya.
Sementara itu, Bupati Mimika Eltinus Omaleng sendiri,sebagai tuan rumah, sudah siap dengan memberikanan bantuan dana sebesar Rp.15 Miliar,bahkan dirinya langsung menyerahkan secara tunai dana sebesar Rp.5 Miliar bagi panitia umum,sebagai persiapan pelaksanaan Konfrensi.
“Dari pemda Mimika menyiapkan dana Rp.15 Miliar,selanjutnya Rp,5 Miliar saya akan serahkan langsung ke panitia umum,dan sisahnya Rp.10 Miliar,untuk transportasi,dan akomodasi dan konsumsi,jika kurang,kami akan tambah lagi,”ungkapya.
Kata Omaleng,rencana Konfrensi akan dilaksanakan 1-6 November, peserta akan sidang sampai dengan Pemilihan Ketua sinode baru tanggal 5 November,selanjutnya 6 november,akan ada acara bakar batu,selanjutya 7 November,peserta akan kembali ke kabupatennya masing-masing.(Diskominfo Puncak)
