ILAGA-NUSANTARAPOST.ID-Guna meningkatkan ketahanan pangan serta pengembangan pertanian sebagai upaya pengendalian Inflasi, Dinas Pertanian Kabupaten Puncak, Provinsi Papua Tengah, melakukan kegiatan pemberian bibit ternak babi, bibit kelinci, bibit ikan nila dan ikan lele, serta bibit sayur- mayur dan alat pertanian kecil (APK) kepada kelompok tani binaan Dinas pertanian, di Distrik Ilaga, Distrik Gome, Distrik amukia dan Distrik Sinak, yang secara simbolis diserahkan oleh Bupati Puncak Willem Wandik,SE.M.Si, yang dipusatkan di halaman Kantor Bupati Puncak. Ilaga, Selasa15 November.
Selain Bupati, hadir juga dan ikut dalam pembagian tersebut, PLT sekda Kabupaten Puncak Ir. Darwin Tobing, SE., MM. Serta kepala Dinas pertanian Ibu Dasin Kogoya, SE., MM. Yang disambut dengan sukacita oleh masyarakat penerima bantuan.
Untuk diketahui, bibit babi yang dibagikan tersebut,didatangkan dari Kabupaten Timika, sementara untuk bibit kelinci sendiri didatangkan dari Tiom, Kabupaten Lanny Jaya,sebelumnya juga Dinas pertanian Kabupaten Puncak sudah membagikan Bibit ikan lele kepada kelompok Tani.
Bupati Puncak Willem Wandik menyambut positif program pembagian bibit ternak dan sayur-mayur ini, karena program ini merupakan pengembangdan dari dana Otsus, yang bisa menyentuh langsung ke masyarakat, karena melalui program pembagian bibit ini selain bisa dikonsumsi oleh masyarakat untuk mencukup gizi protein bagi keluarga, juga bisa meningkatkan ekonomi masyarakat yang mendapatkan bantuan, apalagi bibit ternak dan sayur-mayur yang dibagikan ini, sesuai dengan kondisi mata pencarian masyarakat di Kabupaten Puncak.
“Peluang usaha dari ternak babi dan kelinci ini cukup baik, apalagi pasaranya juga di Ilaga cukup baik, 1 ekor babi dewasa saja bisa capai 20-30 juta, sehingga bapak-bapak dan mama-mama yang sudah mendapatkan bantuan ini jika usaha dengan baik, maka penghasilan juga cukup baik untuk ekonomi kalian,”ungkapnya.
“ Ke depan jangan lagi ambil bibit kelinci dari Tiom, beli saja di masyarakat sini, begitu juga dengan babi maupun ikan lele dan ikan nila, kalau dikembangkan baik, tidak perlu kita datangkan ikan dari luar Kabupaten Puncak cukup dari kelompok tani disini,”tambahnya.
Sementara itu, Kepala Dinas pertanian Kabupaten Puncak Ibu Dasin Kogoya, mengatakan program pembagian bibit ternak dan sayur-mayur ini bersumber dari dana Otsus, tujuannya Untuk Meningkatkan Ketahanan pangan serta meningkatkan ekonomi masyarakat, terutama kelompok tani binaan Dinas pertanian Kabupaten Puncak, sekaligus untuk pengembangan pertanian dalam upaya pengendalian inflasi dengan gerakan pangan lokal, sehingga peningkatan kapasitas produksi.
“Hari ini antusias masyarakat cukup banyak, jumlah bibit yang dibagikan 188 bibit anakan babi, serta Kelinci 300 ekor yang didatangkan langsung dari Tiom, Kabupaten lanny jaya ikan Nila 20 ribu ekor, bibit sayur wortel, buncis dan sawi, serta alat pertanian kecil, diperuntukan bagi empat distrik yaitu Ilaga, Sinak, Gome dan Amukia,”jelasnya.
“kami berharap ke depan hasil bibit ini, dibudidayakan sehingga bisa dikembangkan oleh kelompok tani ini, agar tahun depan tidak lagi didatangkan dari luar Kabupaten Puncak, kami cukup beli saja dari kelompok tani binaan ini,”ujarnya. (Disminfo kabupaten Puncak)