Penantian Lama Akhirnya Terwujud, Warga Distrik Dervos dan Doufo Nikmati Jaringan Internet 4G

BERITA UTAMA320 Dilihat

JAYAPURA-NUSANTARAPOST.ID-Warga masyarakat di Distrik Doufo dan Distrik Dervos, kini gembira, karena apa yang mereka nanti-nantikan selama ini, yakni hubungan telekomunikasi internet dan telephon seluler, kini sudah mereka nikmati, seperti yang disampaikan oleh salah satu Pemuda dari kampung Kordesi, Distrik Dervos, Penius Karihota, yang ditemui di Timika, Kamis, 9 Maret, kemarin.

Dirinya mengatakan bahwa sejak awal Maret,pekan kemarin, sudah bisa berhubungan dengan keluarganya di kampung halamannya, melalui telephon seluler dari Timika,bahkan sudah 4G, sehingga mereka sudah bisa nikmati internet dan juga nikmati video call.

“Ya, sejak minggu lalu, kami sudah bisa berhubungan lewat telephon seluler dengan keluarga di kampung Korlesi, serta di kampung Wopuka di Distrik Doufo, terus terang kami senang sekali,”ungkapnya, saat ditemui di Timika. 

Lanjut pemuda yang bercita-cita ingin menjadi anggota DPRD Puncak ini,dengan adanya telephon tersebut,maka warga kini bersukacita, anak-anak yang sekolah di jayapura, di Timika, Nabire,mereka bisa berhubungan dengan keluarganya di kampung halamannya lewat telephon seluler,video call.

“kami sampaikan terima kasih buat Bapak Presiden Jokowi,bapak Menteri kominfo dan bapak Bupati Puncak,semua yang sudah membantu,sehingga kami masyarakat di Distrik Doufo dan Distrik dervos,bisa menikmati layanan telephon bahkan sudah 4G lagi, bisa video call,”tuturnya.

Untuk diketahui,Distrik Dervos dan Distrik Doufo,merupakan dua Distrik yang berada di daerah 3T (terdepan,terpencil dan tertinggal),di bentaran sunggai Mamberamo,dan untuk ke sana,harus menggunakan pesawat berbadan kecil,sehingga dengan adanya jaringan internet ini,tentunya membawa dampak pembangunan bagi daerah setempat,bahkan Bupati Puncak,Willem Wandik juga beberapa kali ketika kunjungan ke daerah tersebut,warga sempat menyampaikan permintaan agar ada jaringan telekomunikasi yang masuk di daerah tersebut.

Sementara itu,Kepala Dinas Kominfo Kabupaten Puncak Herman Ricky Siwi, S.H M.M mengatakan sesuai usulan dari Dinas Kominfo Puncak ke pusat,yaitu di program dari Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi (BAKTI) Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo), ada enam titik pemasangan BTS  di Doufo dan Dorfos, hanya saja baru terpasang 3 titik, bahkan sudah bisa digunakan (on air),Di Doufo ada 2 titik dan Dervos ada 1 titik,nanti berikutnya lagi, ditambah 2 titik di Dervos dan di Doufo 1 titik lagi, sehingga jumlah 6 titik.

“Jadi yang sudah on air, ada tiga titik, dan masyarakat sudah menggunakan, kekuatannya terpasang disana sesuai alokasi dari kemenetrian dari Bhakti 8 MBPs, terbagi di 6 untuk donlowd dan 2 untuk aploud,”ungkapnya.

Kata mantan wartawan RRI Jayapura ini, memang kekuatan 8 MBPS terbilang masih cukup kecil,karena jumlah penduduk selalu saja bertambah, namun patutut syukuri,untuk wilayah seperti Doufo dan dervos, yang masuk dalam daerah 3 T, yang awalnya tidak ada jaringan sama sekai,kini masyarakat sudah bisa nikmati jaringan telekomunikasi.

“Kita berharap tahun ini ada beberapa progres,seharusnya kita mendapatkan alokasi 114 titik,sayangya kondisi keamanan di daerahlah yang menyebabkan pihak penyedia Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi (BAKTI) Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo), maupun Bupati sendirilah,lebih memetingkan keselematan pihak penyedia ini,ketimbang harus mengejar target,”ungkapnya.

“Ini sesuai dengan program Bapak Presiden Jokowi maupun janji Bapak Bupati kepada masyarakat disana,akhirnya sudah terpenuhi,”jelasnya.(Diskominfo Puncak)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *