DEKAI-NUSANTARAPOST.ID-Di tengah rangkaian kegiatan asistensi Satgas Operasi Damai Cartenz -2025 di Kabupaten Yahukimo, Senin (7/4) perhatian khusus diberikan terhadap kondisi kesehatan personel di lapangan. Salah satu agenda utama dalam kunjungan ini adalah pemeriksaan dan pelayanan kesehatan yang dipimpin langsung oleh Ipda dr. Chintya Widodo, selaku dokter Satgas.
Bertempat di Pos Satgas Tindak Kali Buatan dan Pos Satgas Tindak Sekla, dr. Chintya melakukan pemeriksaan menyeluruh terhadap personel yang bertugas, mulai dari pengecekan tekanan darah, kondisi umum kesehatan, hingga pemberian pengobatan ringan kepada mereka yang mengalami keluhan.
“Pelayanan kesehatan ini penting untuk memastikan seluruh personel berada dalam kondisi prima. Mereka bekerja di wilayah dengan medan yang cukup berat dan tekanan tugas yang tinggi, sehingga kami perlu memantau kondisi fisik dan mencegah potensi gangguan kesehatan sejak dini,” jelas dr. Chintya.
Dalam pemeriksaannya, dr. Chintya juga menemukan beberapa personel yang mengalami gangguan ringan seperti kelelahan fisik, gangguan tidur, serta keluhan pada persendian akibat aktivitas lapangan. Penanganan diberikan secara cepat dan disesuaikan dengan kondisi masing-masing individu.
Tak hanya melakukan pemeriksaan, dr. Chintya juga memberikan edukasi mengenai pentingnya menjaga kebersihan lingkungan pos dan pola hidup sehat.
“Kami mengimbau agar seluruh personel menjaga kebersihan tempat tinggal dan peralatan pribadi. Hal ini sederhana, tapi sangat penting untuk mencegah penyakit, apalagi dalam situasi operasional seperti ini,” ujarnya.
Pelayanan kesehatan ini menjadi bagian dari rangkaian asistensi yang dipimpin oleh Kaminops Ops Damai Cartenz -2025 AKBP Cliffry Steiny Lapian, S.I.K., bersama Kasatgas Intelijen AKBP Sukamat, S.H., S.I.K., M.H., dan Kasatgas Banops AKBP Agus Waluyo, S.I.K. Kegiatan ini mencakup pemberian arahan, motivasi, pengecekan kesiapan peralatan, hingga pelayanan kesehatan sebagai bentuk dukungan menyeluruh kepada personel di garis depan.
Kegiatan asistensi ini menjadi wujud nyata kepedulian Satgas Ops Damai Cartenz terhadap kesejahteraan fisik dan mental anggotanya, demi memastikan tugas pengamanan di wilayah Papua dapat terus berjalan dengan optimal dan humanis. (Redaksi)