Tawa Anak-anak di Tepi Kali Bambar, Hadiah Damai dari Satgas Humas Damai Cartenz-2025

SENTANI-NUSANTARAPOST.ID-mentari bersinar lembut di Kampung Bambar, Distrik Waibhu, Kabupaten Jayapura. Di tepi Kali Bambar yang jernih mengalir, tawa riang sekelompok anak-anak memecah kesunyian. Mereka, dengan usia rata-rata delapan tahun, sedang larut dalam permainan sederhana yang begitu akrab di alam Papua.

Namun hari itu bukan hari biasa bagi mereka. Datang sekelompok tamu berseragam yang berbeda dari biasanya. Dipimpin oleh Ipda Syahrir Mahyuddin, S.H., dan Iptu I Gde Pradana Sthirabudhi, S.Ds., para personel Satgas Humas Operasi Damai Cartenz-2025 hadir dengan senyum dan niat baik.

Tak ada ketegangan, tak ada jarak. Kedatangan mereka untuk menyemai kedekatan dan membawa pesan damai. Dua bola plastik yang mereka bawa langsung menyulut semangat anak-anak itu. Mereka bermain bersama di rerumputan hijau, diiringi nyanyian yang menyatu dengan gemericik air sungai.

Suasana penuh kehangatan itu menjadi momen langka. Di tengah keterbatasan dan jauh dari hiruk-pikuk kota, anak-anak Kampung Bambar mendapatkan perhatian yang berbeda—lebih dari sekadar hiburan, tapi juga nilai-nilai kehidupan.

Kepala Satgas Humas Ops Damai Cartenz-2025, Kombes Pol. Yusuf Sutejo, S.I.K., M.T., dalam keterangannya mengatakan, kunjungan ini bukan hanya untuk membangun kedekatan, tetapi juga untuk menanamkan nilai-nilai damai kepada generasi muda Papua.

“Kami ingin mereka tumbuh menjadi anak-anak yang rajin beribadah, rajin belajar, taat pada orang tua, hidup rukun, serta cinta pada alam dan lingkungan tempat tinggal mereka,” ujar Yusuf Sutejo.

Dalam balutan suasana yang akrab dan penuh tawa, para personel Satgas Humas mengajak anak-anak bernyanyi bersama, sambil menikmati camilan ringan yang dibagikan. Kegiatan sederhana yang meninggalkan jejak mendalam.

Hari itu, di tepian Kali Bambar, damai bukan sekadar jargon operasi. Ia hadir dalam bentuk nyata—lewat senyum anak-anak dan kehadiran para aparat yang memilih untuk mendekap, bukan menekan. Suatu langkah kecil yang mungkin menjadi awal besar untuk masa depan yang lebih baik. (Redaksi)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *